Dinas Pendidikan dan Pemerintahan Berupaya Dukung Pembelajaran : Website3

Peraturan Kalender Pendidikan Jawa Barat di Masa New Normal

Saat ini, dunia sedang mengalami krisis akibat penyebaran virus berbahaya yang menyebabkan regulasi kalender pendidikan Jawa Barat mengalami sedikit perubahan. Pasalnya, setelah pemerintah melarang warga keluar rumah agar tidak terdampak virus, kegiatan belajar dituntut untuk tetap berjalan selama masa pandemi ini masih dianggap berbahaya.

Oleh karena itu, perubahan sistem pembelajaran ditentukan oleh Dinas Pendidikan dan hal ini berlaku untuk seluruh lembaga pendidikan dan lembaga pendidikan di Indonesia. Dari yang semula bertatap muka, kini siswa dan guru harus mulai belajar online menggunakan aplikasi agar tetap belajar meskipun ingin memaksa kedua belah pihak untuk bisa menggunakan gadget.

Tentunya hal ini awalnya disambut baik oleh orang tua karena pembelajaran dapat terus berlanjut di tengah masa sulit ini. Bagi masyarakat jawa dan sekitarnya, pemerintah daerah harus mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan. Dengan adanya keputusan ini,  kalender pendidikan Jawa Barat  tentunya juga mengalami perubahan.

Jika dilihat lebih dalam, perubahan regulasi semakin lama dan semakin lama bagi siswa untuk bosan karena tugas yang diberikan membuat pasif dan sulit mendapatkan materi pembelajaran sesuai kurikulum. Siswa hanya mendapatkan beberapa materi namun meski begitu berlangsung singkat tanpa penjelasan yang pasti karena aktivitas daring tidak selalu bisa efektif dalam memberikan pembelajaran.

Dinas Pendidikan dan Pemerintahan Berupaya Dukung Pembelajaran

Karena kegiatan daring dinilai sulit dilakukan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan berbagai staf khusus akhirnya berusaha memberikan berbagai program bantuan untuk mendukung proses pembelajaran. Namun hal itu tetap santai karena program tersebut tidak mempengaruhi kalender pendidikan Jawa Barat sehingga kegiatan pembelajaran dapat terus dilakukan.

Program pendampingan untuk mendukung pendidikan di wilayah Jawa Barat meliputi Iuran Siswa Bulanan (IBPD), Sekolah Terpadu Satu Atap, Masagi Jawa Barat, Keluarga Kurang Mampu Secara Ekonomi (KETM), Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) serta Revitalisasi Vokasi SMA dan berbagai beasiswa dari Dinas Pendidikan Jawa Barat.

Tentunya hal ini menjadi kabar baik karena kegiatan pemerintah harus mendukung kegiatan pembelajaran di masa pandemi virus menular. Namun sayangnya, program tersebut hanya berlaku selama periode kalender pendidikan Jawa Barat  periode 2020/2021 di semester awal sehingga program tersebut berakhir pada Desember 2020 kemarin.

Namun jangan khawatir, meski tidak ada dana bantuan di tahun 2021, anda tetap akan mendapatkan bantuan dari pemerintah, khususnya Pemerintah Daerah Jawa Barat yang berusaha menekan biaya sekolah. Selain itu, pemerintah juga tetap menjalankan program KIP dan Dana Bos untuk mendukung proses pembelajaran di masa new normal saat ini.

Website

  1. bisabaik.com
  2. softpedian.com
  3. tsuisushibar.com
  4. uniqbanget.com
  5. projectdiva.info
  6. gelora45.com
  7. kopicurup.com
  8. photoface.me
  9. sarahsbookblog.com
  10. reportaseharga.com
  11. rumahistana.com
  12. jualmainanbagus.com
  13. kinotyt.com
  14. viralnewsdirect.com
  15. playboy.co.id
  16. polreskaranganyar.com
  17. galuhdesain.com
  18. justenoughkorean.com
  19. sanur.co.id
  20. muslimina.id
  21. healthsexadvice.com
  22. dreamsfiles.com
  23. republikmimpi.com
  24. weddinghairstyles.org
  25. filmnkcthi.com 

Menyesuaikan Kegiatan Pembelajaran dengan Kalender Pendidikan Jawa Barat

Saat ini kegiatan mengajar seluruh lembaga dan lembaga pendidikan masih menggunakan metode daring sehingga kegiatan pembelajaran belum terlaksana. Meski banyak orang tua yang tidak senang, namun tentunya hal ini menjadi salah satu perhatian pemerintah untuk membuat rakyatnya aman dan tidak terhindar dari serangan penyakit menular.

Selain itu, setelah kegiatan pembelajaran mulai menggunakan metode daring, saat ini banyak siswa yang diselamatkan dari gempuran virus menular. Sejak awal semester II kalender pendidikan Jawa Barat pada 11 Januari 2021 kemarin, banyak mahasiswa yang mulai terbiasa dengan metode pembelajaran daring sehingga permasalahan masa lalu sudah agak terpecahkan.

Nantinya, siswa akan terus menggunakan metode pembelajaran ini hingga situasinya benar-benar aman dan dapat dipastikan tidak ada bahaya risiko penularan ketika mereka mulai bertemu tatap muka. Meski begitu, Dinas Pendidikan tetap berupaya mengubah kurikulum pendidikan agar lebih cocok untuk metode pembelajaran daring yang awalnya tidak cocok karena bertatap muka.

Selama ini, mereka telah diberikan beberapa tugas baru seperti membuat video atau praktik senam sehingga siswa dapat terus aktif bergerak meskipun menggunakan metode pembelajaran daring. Seiring berjalannya waktu, semester II kalender pendidikan Jawa Barat akan selesai pada 25 Juni 2021, dengan metode penyaluran rapor seperti semester sebelumnya.

Pemerintah Serukan Kerja Sama Semua Pihak untuk Dukung Pembelajaran

Dengan masa new normal saat ini, kegiatan belajar menjadi lebih langsung dan fokus untuk menciptakan lebih banyak kenyamanan belajar bagi semua orang yang terlibat. Baik itu orang tua, guru atau siswa, Dinas Pendidikan dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud) terus berupaya memberikan yang terbaik bagi generasi mudanya.

Bahkan seiring berjalannya waktu, sistem pembelajaran daring mulai diterima oleh seluruh kalangan masyarakat. Dari kegiatan kuliah TK hingga perguruan tinggi, sistem daring telah digunakan sebagai metode pembelajaran yang paling efektif untuk menjaga kesehatan setiap orang baik itu dari menyerang virus berbahaya atau masalah lainnya.

Selain itu, saat ini ada beberapa kawasan hijau di Jawa Barat yang memungkinkan siswa bersekolah. Namun masih perlu dicatat bahwa semuanya harus mengikuti protokol yang berlaku agar masalah tertentu tidak terjadi. Kalender pendidikan Jawa Barat juga akan mengambil beberapa langkah dengan mengikuti pemerintah daerah yang agak mampu menyesuaikan situasi.

Zona hijau dalam arti menjadi salah satu daerah dengan tingkat penyebaran virus yang rendah sehingga aman untuk sementara waktu bagi masyarakat. Namun, pemerintah daerah Jawa Barat tetap tegas mengimbau masyarakat untuk mengikuti aturan yang berlaku. Jika tidak, maka ada hukuman untuk sanksi karena tidak mematuhi aturan yang berlaku.

Kegunaan Kegiatan Pembelajaran Daring bagi Guru dan Siswa

Seperti yang kita ketahui, pembelajaran online adalah metode yang paling efektif untuk saat ini dalam rangka mencegah penyakit virus menular. Selain kegiatan pembelajaran normal yang mengikuti kalender pendidikan Jawa Barat, guru juga harus menyesuaikan diri dengan materi kurikulum baru dari Dinas Pendidikan agar bisa lebih santai saat mengajar.

Karena hal ini baru bagi banyak orang di Indonesia, tentunya awal akan sangat sulit untuk dibiasakan karena kurangnya pengalaman di daerah-daerah tertentu. Namun, seiring berjalannya waktu, pemerintah daerah Jawa Barat percaya bahwa semua staf dan pekerja yang bekerja akan dapat melalui masa-masa sulit ini bersama-sama.

Kalender pendidikan Jawa Barat memang menjadi acuan bagi guru dan guru untuk memberikan upaya terbaiknya dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Hal ini tentunya akan terus dipimpin oleh pemerintah agar masyarakat Indonesia dapat terbiasa dengan sistem dan pola pembelajaran baru untuk menghadapi masa new normal.

Anda sebagai guru dapat terus memberikan upaya terbaik Anda untuk mendukung siswa agar terus tumbuh di tengah kondisi yang sangat memprihatinkan ini. Jangan kehilangan semangat dan jangan terus berusaha untuk terus maju sehingga Anda dapat menyambut hari yang baik di masa depan. Pendidikan akan selalu menjadi prioritas dalam rangka menjawab tuntutan generasi muda.

Pemerintah juga akan terus berupaya memberikan upaya terbaik dari dana bos dan KIP agar setiap anak dapat menikmati pembelajaran yang lebih baik. Tak hanya Jabar, seluruh provinsi di Indonesia juga pernah mengalami hal yang sama dan terus berjuang. Berpedoman pada kalender pendidikan Jawa Barat, kita dapat terus bergerak maju untuk meningkatkan prestasi generasi muda.

Sumber : https://www.teknohits.com